ROKAN HILIR - Hari ini mengikuti zoom meeting bersama sosialisasi pendaftaran tanah sistimatis lengkap (PTSL) terkait peran pemerintah daerah dalam mensukseskan program strategis PTSL menuju terwujudnya kesejahteraan rakyat. Demikian hal ini dijelaskan oleh kepala BPN Rokan HIlir (Rohil) Rocky Soenoko kepada jurnalis di Gedung Serbaguna Misran Rais Jalan Gedung Nasional Bagansiapiapi, Kamis (27/01/2022). Pada tahun 2022 ini lebih kurang ada 1000 pengukuran dan pemetaan terkait dengan pemberian sertifikat atas tanah di tiga kepenghuluan. Panitia ajudikasi pendaftaran tanah sistimatis lengkap (PTSL) akan turun tahun 2022 ini di tiga wilayah kepenghuluan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) yakni di kepenghuluan sintong bakti, kepenghuluan Sei Panji Panji dan kepenghuluan Jojol
Sosialisasi PTSL tahun 2022 bertema peran pemerintah daerah dalam mensukseskan program strategis PTSL menuju terwujudnya kesejahteraan rakyat. Kegiatan ini dilaksanakan oleh BPN kabupaten Rokan Hilir. Hadir meresmikan acara tersebut bupati kabupaten Rokan Hilir Afrizal Sintong, S.IP. Tampak juga kepala BPN Rohil Rocky Soenoko ketua DPRD Rohil Maston, Kajari Rohil Juliarni Appy, SH, MH, wakil bupati Rohil H.Sulaiman, SS, MH, sekdakab Rohil HM Job Kurniawan, SAP, Msi, Forkopimda, Asisten I bidang Pemerintahan Drs H.Perry H.Parya, Msi, asisten II Rahmatul Zamri, S.Sos, Msi dan panitia ajukdiksi PTSL.
“Tadi kita secara langsung mendengarkan paparan dari menteri (menteri Bapenas, red) yang diikuti oleh gubernur, bupati, walikota seluruh Indonesia, ”ujarnya Rocky Soenoko.
Lanjutnya mengatakan, pada kesempatan ini juga dilakukan penyerahan sertifikat pendaftaran tanah sistimatis lengkap (PTSL) tahun 2021 yang langsung diserahkan kepada datuk penghulu yang terkait untuk kemudian dibagikan kepada masyarakat.
“Pada waktu yang sama hari ini juga ada pelantikan dan pengambilan sumpah panitia ajudikasi pendaftaran tanah sistimatis lengkap (PTSL) yang turun tahun 2022 ini di tiga kepenghuluan disampaikan tadi di kepenghuluan sintong bakti, kepenghuluan Sei Panji Panji dan kepenghuluan Jojol, ”ujarnya.
Dikatakannya, sebanyak 1400 sertifikat sudah diserahkan ke datuk penghulu untuk dibawa dan dibagikan kepada masyarakat. Pada tahun 2022 ini lebih kurang ada 1000 pengukuran dan pemetaan terkait dengan pemberian sertifikat atas tanah di tiga kepenghuluan.
“Kita harapkan tahun ini tidak banyak terjadi penurunan. Karena itu sidah ditetapkan oleh pemerintah pusat. Sehingga kita harapkan satu bulan, dua bulan kedepan ini semua bisa kita tuntaskan lebih cepat, ”ucapnya.
Kata Dia, tentunya dalam proses sertifikasi ini ada permasalahan permasalahan yang telah disampaikan dimana yang objeknya tidak klear, tidak klien pemilik, terjadinya tumpang tindih.
“Ini adalah tugas dan PR kita bersama, ”tuturnya.
Baca juga:
Tony Rosyid: Soal Haji, Mari Cari Solusi
|
Jadi lanjutnya menjelaskan, agar mohon dimaklumi apabila mereka dalam proses ada sertifikat sertifikat yang kemudian tertahan dan terlalu lama.
“Tentu pastinya ada sebab. Mungkin ada masalah dan ini butuh sebuah proses untuk diselesaikan. Oleh karena itu tadi ide dari gubernur DKI tentang gugus tugas terkait penyelesaian permasalahan pertanahan ini juga menjadi misi kita bersama pemerintah kabupaten Rokan Hilir, ”jelas Rocky Soenoko, Kepala BPN Rohil ini memungkasinya. (andi)